Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Studi literatur tentang Ekologi Sosial Perkotaan di Asia Tenggara dengan Kota Chicago



Ekologi Sosial Perkotaan Johhny Miller 

Teori ekologi sosial perkotaan yang lebih dikenal sebagai mazhab Chicago muncul pada  tahun 2000-an, kenapa diberi nama mazhab Chicago, menurut beberapa literatur dikarenakan model kota Chicago yang tumbuh pesat dan memiliki permasalahan yang hampir mirip dengan perkotaan- perkotaan besar di Asia Tenggara.
 
Ekologi Sosial Perkotaan 

Permasalahan arus-arus migrasi dari berbagai etnis yang secara sporadis membuat kacau namun dibutuhkan Kota Chicago untuk mendukung pertumbuhan kota yang praktis menjadi tidak terkendali menurut para Sosiolog.
 
Struktur kota besar yang luas dan memiliki kecenderungan sifat heterogen dari berbagai golongan etnis, diferensiasi pekerjaan dan kriminalitas, hal ini muncul dari prinsip keteraturan dan integrasi nyata. Struktur- struktur yang terpilah-pilah pada kota Chicago dengan ciri-ciri hubungan Ekologi Sosial Perkotaan yang khas.

ideologi integrasi Amerika

Di bawah pengaruh ideologi integrasi Amerika, teori yang pada mulanya sangat luas ini semakin di desak ke arah menyesuaikan sistem lingkungan kota untuk dapat mengatur diri sendiri, di mana hubungan kota dengan lingkungan sosial masyarakat manusia dan ekonomi semakin diabaikan. 
 
Dalam hal ini diabaikan juga suatu kenyataan, bahwa urbanisasi yang pesat di kota-kota Amerika dengan susunan masyarakat kapitalis yang berkembang terjadi tanpa halangan. Kota terdiri dari wilayah alami dan wilayah sosial. Dan oleh arus migrasi asing yang tak cocok yang masuk ke dalam struktur wilayah sosial, saling menyesuaikan diri dan menjaga keseimbangan, kota kemudian berubah bentuk. 
 
Urbanisasi sebagai suatu cara hidup di mana pemusatan penduduk di dalam kota dianggap sebagai independen variabel Ekologi Sosial Perkotaan yang menentukan kemungkinan-kemungkinan hidup individu, serta interaksi antar individu.

Ini akhirnya menjurus ke penelitian masyarakat Amerika yang dipengaruhi metode-metode antropologi sosial. Wilayah-wilayah sosial dengan ciri-ciri sosial dan ekonomi kota tersusun menyerupai bentuk lingkaran bertingkat yang mengelilingi pusat. 

Teori lingkaran konsentris
.
Teori lingkaran konsentris menjadi topik yang paling sering dibicarakan karena relevansinya pada variabel-variabel pendukungnya yang membuat harga tanah; semakin dekat tanah dari pusat kota semakin mahal harganya, semakin jauh dari pusat kota semakin murah. 

Teori ini sangat relevan dengan kota-kota di Asia.
 
Analisa Ekologi Sosial Perkotaan pada kota-kota Amerika membatasi lebih lanjut permasalahan ekologi Sosial, tetapi memperluas basis data dengan memanfaatkan bahan-bahan sensus yang lebih luas. Mereka menganggap bahwa, segregasi etnis, status sosial dan budaya kota adalah variabel kunci ciri demografi.

Berbagai karya dapat menunjukkan, bahwa model konsentris untuk faktor struktur keluarga dan rumah tangga, model sektor untuk faktor status sosial dan model sel inti untuk faktor segresi etnis memberikan gambaran yang cukup jelas tentang Realita empiris ekologi Sosial kota-kota Amerika.
 
Dengan demikian struktur Ekologi Sosial Perkotaan dapat dibuktikan. 

Suatu penjelasan, mengenai asal mula terjadinya struktur ini, tidak dapat diberikan oleh wilayah sosial ini secara memuaskan. 

Struktur wilayah sosial kota di India mengacu pada model klasik di mana kasta-kasta tinggi berada pada pusat-pusat pemukiman, sedangkan status kasta yang lebih rendah semakin jauh dari pusat kota sesuai dengan urutan kastanya.

Posting Komentar untuk "Studi literatur tentang Ekologi Sosial Perkotaan di Asia Tenggara dengan Kota Chicago"